Jakarta – Tim Penggerak PKK Jakarta Pusat, Jumat (20/8), menggelar panen sayuran dan perikanan serentak pada 37 titik urban farming yang berada di delapan wilayah kecamatan.
Kepala Seksi Perikanan Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Jakarta Pusat, Jannatul Hida mengatakan, panen serentak yang digelar kader PKK dan warga merupakan hasil program urban farming dalam rangka pemenuhan pangan pada masa pandemi COVID-19.
“Kami berharap warga atau kelompok PKK dapat memenuhi kebutuhan pangan rumah tangga selama pandemi. Mereka adalah salah satu dari pejuang ketahanan pangan,” kata Hida, usai kegiatan panen di Kampung Eduwisata Bhinneka Kebon Kosong, Jakarta Pusat.
Sementara Ketua Kelompok Pengelola Kampung Eduwisata Bhineka Kebon Kosong, Joko Sarjono memaparkan, hasil panen yang digelar hari ini sebanyak 30 kilogram singkong dan 20 kilogram ikan lele.
“Untuk ikan lele kami jual Rp 20 ribu per kilogram dan singkong Rp 5.000 per kilogram,” jelasnya.
Lurah Kebon Kosong, Alfalas menambahkan, Kampung Eduwisata Bhinneka yang digagas oleh Pokja PKK RW 06, kelompok KWT Mawar dan kelompok pembudidaya ikan Selaras dapat dijadikan contoh pertanian perkotaan yang mandiri dalam pemenuhan pangan.
“Kami berharap warga dari RW lain di Kebon Kosong dapat mencontoh program urban farming RW 06 yang telah dinikmati hasilnya,” tandasnya. (*/Cr1)
Sumber: beritajakarta.id